Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus menggenjot produksi ikan nila sebagai salah satu komoditas utama perikanan budidaya. Si emas hitam ini memiliki keunggulan seperti tolerasi terhadap kondisi lingkungan, kemampuan tumbuh yang baik, dapat dibudidayakan di air tawar maupun payau, memiliki kandungan protein tinggi, serta harga yang bersaing. Ikan nila saat ini semakin diminati masyarakat, sehingga permintaan pasar meningkat tinggi. Selain untuk konsumsi lokal, permintaan terhadap komoditas ikan nila untuk ekspor terutama dari Amerika Serikat juga tinggi khususnya dalam bentuk fillet. “Ikan nila atau emas hitam harus terus menjadi salah satu komoditas unggulan Indonesia di pasar global. Produktivitasnya harus terus kita tingkatkan” tegas Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono dilansir dari keterangan tertulis, dikutip Rabu (19/4/2023). Untuk terus meningkatkan produksi ikan nila, Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, Tb Haeru Rahayu menyampaikan, bahwa...